Rumah adalah tempat berlindung dimana kita bisa tinggal didalamnya dalam waktu yang lama. Oleh karena itu, rumah sudah seharusnya menjadi tempat ternyaman dan dijaga sebaik mungkin.
Salah satu elemen rumah yang penting dan bisa mereprentasikan karakter pemiliknya yaitu cat rumah. Cat juga sangat mempengaruhi kecantikan sebuah rumah secara tampilan. Orang akan bisa menebak karakter pemilik rumah hanya dari warna cat rumahnya, apakah cantik, cerah dan rapi atau sebaliknya.
Sayangnya masih banyak pemilik rumah yang kurang sadar untuk merawat cat rumah, sehingga harus sering diganti atau dilakukan pengecatan berulang kali. Apakah kamu salah satunya?
Tips Merawat Cat Tembok Agar Tidak Cepat Memudar
Selain agar tampilan rumah tetap cantik, merawat cat tembok rumah bertujuan untuk penghematan. Berapa banyak biaya yang diperlukan untuk pengecatan ulang, mulai dari membeli cat baru, membayar tukang dan lainnya? Selain hemat biaya, menghindari pengecatan ulang juga menghemat waktu kita. Kita tidak perlu ribet membereskan dan memindahkan barang-barang untuk proses mengecat ulang. Sangat efektif dan efisien, bukan?
Baca Juga: Tahapan Membangun Rumah Idaman dari Nol
Merawat cat tembok rumah bisa dilakukan dengan cara-cara simple. Dimulai dari sebelum pengaplikasian cat, sampai perawatan jangka panjang setelah cat terpasang. Berikut ini beberapa tips merawat cat tembok rumah dengan baik dan benar.
1. Bersihkan Tembok
Tips merawat cat tembok rumah yang pertama adalah membersihkan tembok. Pembersihan dilakukan yang pertama saat sebelum proses pengecatan, yaitu bertujuan agar tidak ada kotoran yang menghalangi cat sehingga cat bisa menyerap sempurna pada permukaan dinding atau tembok.
Yang kedua pembersihan dilakukan berkala saat cat sudah terpasang. Biasanya untuk jangka waktu lama, warna cat akan terlihat memudar akibat tumpukan debu yang menempel. Terlebih jika rumah kamu berada dipinggir jalan raya. Lakukan pembersihan permukaan tembok secara berkala, menggunakan lap atau cairan pembersih khusus, sehingga warna cat tetap cerah dan cantik.
2. Tidak Mengecat Pada Permukaan Dinding yang Basah
Mengecat pada permukaan dinding yang basah akan membuat cat tidak menempel secara sempurna. Akibatnya, warna cat tidak keluar dan cat tidak akan awet alias cepat memudar. Oleh karena itu penting memastikan dinding sudah benar-benar kering ketika akan mengaplikasikan cat.
Selain itu, faktor cuaca juga harus diperhatikan ketika akan melakukan pengecatan. Alangkah lebih baik untuk tidak mengecat saat musim hujan, karena suhu yang lembab akan membuat tembok banyak mengandung air sehingga cat tidak merekat dengan baik dan susah kering.
3. Perbaiki Tembok yang Rusak
Baca Juga: Cara Menjaga Kepadatan Tulang Agar Tak Menurun di Usia 30-an
Cara merawat cat tembok rumah berikutnya yaitu memperbaiki tembok yang rusak sebelum pengaplikasian cat. Jangan abai terhadap kerusakan sekecil apapun, seperti retakan atau lubang. Meskipun retakan kecil dan tipis namun tetap bisa membuat air mudah menyerap dan menimbulkan lembab sehingga cat mudah rusak.
Begitupun saat cat sudah terpasang, jika kamu menemukan kerusakan dan retakan alangkah lebih baiknya untuk menambal dengan semen putih dan pasir halus untuk mengisi celahnya, kemudian cat kembali pada bagian yang rusak sampai merata.
4. Gunakan Cat Berkualitas dan Sesuai Kegunaannya
Cat memiliki 2 kegunaan yang berbeda yaitu cat untuk interior dan exterior. Untuk memudahkan perawatannya, pastikan menggunakan cat sesuai dengan kegunaannya. Contohnya cat untuk bagian luar rumah atau eksterior biasanya menggunakan cat waterproof sehingga kedap air, anti debu, lumur dan tahan cuaca panas. Jika bagian luar rumah menggunakan cat biasa atau cat interior, pastinya perawatan akan lebih sulit karena tidak dilapisi cat dengan fungsi-fungsi tadi.
Kualitas cat juga sangat menentukan kemudahan dalam perawatan lho. Sebaiknya menggunakan cat yang berkualitas untuk penggunaan yang awet dan jangka panjang. Misalnya merk terkenal yang sudah terjamin kualitasnya seperti avian, no drop dan lain-lain. Lebih baik mahal sedikit, tapi lebih awet dan kamu tidak perlu mengganti dalam jangka waktu yang lebih lama.
5. Hindari Tembok dari Barang Elektronik Bersuhu Tinggi
Cara merawat cat tembok rumah yang terakhir bisa kamu lakukan dengan menghindari dinding tersentuh oleh barang-barang elektronik yang bersuhu panas. Hal itu dikarenakan suhu yang panas dalam waktu yang lama bisa membuat warna tembok mudah memudar, gelap dan kotor.
Beberapa barang elektronik yang biasanya ada di rumah dan menghasilkan panas berlebih antara lain kulkas, rice cooker, tv tabung, dan lainnya.
Penutup
Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk merawat cat tembok rumah agar awet dan tidak cepat memudar. Sangat simple bukan? Dengan melakukan cara-cara sederhana itu saja kamu bisa berhemat dan mendapat banyak keuntungan. Seperti tidak melakukan pengecatan berulang-ulang, hemat biaya, hemat waktu dan juga hemat tenaga.
Semoga artikel ini bisa memberikan banyak informasi berguna untuk teman-teman mengenai cara merawat tembok rumah dengan baik dan benar.
Posting Komentar