Akhir-akhir ini para milenial sedang disoroti dengan berbagai macam isu, contohnya isu tentang milenial sulit memiliki rumah, milenial harus berpenghasilan 200 juta di usia 25, dan masih banyak lagi isu-isu lain yang selalu tranding di media sosial dan menjadi pembahasan yang menarik mengenai para milenial ini.
Milenial, sebuah sebutan yang pastinya sudah sangat akrab di telinga kita. Istilah milenial sendiri pertama kali dikenalkan oleh dua pakar sejarah Amerika yaitu William Strauss dan Neil Howe dalam buku-buku mereka. Berasal dari kata Millenials. Tidak ada demografi khusus untuk menentukan kelompok generasi milenial ini, namun banyak dari pakar yang menggolongkannya berdasarkan tahun lahir yaitu 1980-1995an.
Bicara soal rumah, rumah menjadi salah satu kebutuhan dasar untuk setiap orang. Bahkan saat ini rumah tidak hanya menjadi tempat tinggal, tetapi sebagai aset investasi. Hal ini dkarenakan harga tanah atau rumah yang selalu naik dari waktu ke waktu.
Milenial Bisa Memiliki Rumah?
Pernyataan milenial sulit memiliki rumah bukan sekedar isapan jempol belaka, hal tersebut tentu sudah didasarkan pada beberapa faktor, diantaranya seperti ditulis di atas bahwa harga rumah yang sudah semakin tinggi. Pertimbangan berikutnya karena pendapatan milenial yang konon tidak mencukupi untuk membeli rumah, selain itu juga gaya hidup milenial yang konsumtif membuat banyak diantara mereka belum melihat pentingnya berinvestasi di sektor properti. Benarkah begitu?
Jawabannya bisa iya, bisa juga tidak. Namun jika kita lihat lagi, pernyataan bahwa penghasilan milenial tidak cukup untuk membeli rumah tidak selamanya benar. Pasalnya banyak diantara mereka memiliki pendapatan fantastis, belum lagi pekerjaan para milenial yang semakin beragam di perkembangan zaman yang sangat pesat ini membuat para milenial sangat mudah untuk memiliki pendapatan lebih. Bahkan hobi saja sekarang ini bisa dijadikan lahan cuan lho, sebut saja youtubers, gamers dan hobi lain terutama yang berhubungan dengan teknologi.
Jadi, pada dasarnya tidak terlalu sulit untuk para milenial mendapatkan rumah. Milenial bisa menjadi pangsa pasar yang besar dan empuk di sektor properti. Yang paling penting adalah adanya kemauan untuk memulai. Banyak keuntungan dan kemudahan para milenial untuk memiliki rumah, karena sekali lagi banyak celah untuk mereka bisa mendapatkan dana tambahan untuk tabungan. Selain itu para milenial yang hidup dengan ke-modern-an membuat mereka bisa menggali informasi dengan sangat mudah. Misalnya tentang info harga tanah, properti murah, info rumah yang strategis, jasa desain rumah dan lain sebagainya.
Tips Agar Milenial Segera Punya Rumah Sendiri
- Ubah mindset dan jadikan prioritas
- Gali informasi tentang hunian murah sebanyak-banyaknya
- Anda bisa mulai mencari tentang informasi rumah subsidi. Saat ini pemerintah masih terus menyediakan dan menambah rumah subsidi untuk kita yang sedang mencari hunian murah.
- Carilah rumah sesuai kebutuhan; Jika dana terbatas, tidak perlu muluk-muluk untuk membeli rumah yang besar dan strategis. Pilih saja rumah yang sederhana, yang paling penting tidak mengganggu mobilitas kita sehari-hari.
- Cari DP yang bisa dicicil dengan tenor panjang; DP atau Down Payment yang besar selalu menjadi penghambat utama untuk mulai mencoba memiliki rumah. Oleh karena itu pesan untuk para milenial, cobalah cari DP yang ringan atau bisa dicicil. Selain DP pertimbangan tenor yang panjang juga perlu dipikirkan, karena sangat berpengaruh para besaran angsuran yang harus dibayarkan.
- Kurangi nongkrong dan mulai menabung
Mungkin bagi kebanyakan milenial memiliki rumah belum menjadi kebutuhan utama. Mereka lebih mengedepankan pemenuhan gaya hidup seperti makan dan minum, pakaian, gadget, hobi dan traveling. Jika anda salah satunya, mulai sekarang cobalah ubah mindset tersebut, bahwa rumah merupakan hal yang penting dan mendesak untuk diwujudkan.
Mencari informasi tentang hunian murah seharusnya tidak terlalu sulit untuk para milenial. Mengingat semua informasi tersebut sudah tersedia dengan lengkap di internet maupun jejaring sosial. Belum lagi relasi mereka yang luas bisa dijadikan sarana untuk menggali informasi.
Apa saja yang perlu dilakukan dalam mencari informasi tersebut?
Setelah informasi cukup lengkap dan yakin untuk segera memiliki rumah, langkah berikutnya adalah mulai menabung. Banyak cara menabung yang menguntungkan sekarang ini, yaitu dengan cara investasi. Seperti deposito, emas, dan reksadana. Konon keuntungannya bisa lebih besar dari menabung di rekening konvensional, tentunya dengan resiko yang tidak kalah besar ya.
Kemudian yang tidak kalah penting, mulai sekarang kurangi kebiasaan nongkrong dengan teman-teman, karena tidak bisa dipungkiri hal tersebut sangat berpengaruh pada pengeluaran kita, terlebih jika itu sudah menjadi kebiasaan rutin. Jika kebiasaan tersebut dikurangi, memiliki rumah bukan lagi menjadi mimpi belaka.
Nah mungkin itu saja beberapa tips untuk para milenial agar bisa segera memiliki rumah. Intinya sangat mungkin para milenial punya hunian sendiri, asalkan ada kemauan yang keras dibarengi usaha dan disiplin. Semoga artikel ini bisa sedikit memberikan pencerahan untuk para milenial, maupun masyarakat umum di luar sana yang senang bimbang karena ingin segera memiliki rumah sendiri.
Posting Komentar